Deeptalk.co.id – Setiap orang tentu pernah merasa senang, sedih, dan ragam emosi lainnya. Namun tidak semua orang memiliki kemampuan untuk merespon pengalaman emosi tersebut dengan baik. Bahkan beberapa orang justru mengabaikan emosi tersebut, dan membiarkannya menjadi sampah psikologis dalam diri.

Maka dari itu, setiap individu penting untuk mendapatkan perkembangan regulasi emosi yang baik. artikel kali ini akan secara khusus membahas mengenai perkembangan regulasi emosi. Namun sebelum kita masuk pada topik pembahasan utamanya, perlu diketahui bahwa artikel ini dibuat sebagai bahan edukasi. Jika kamu membutuhkan informasi terkait regulasi emosi, jangan ragu untuk berkonsultasi langsung dengan psikolog terdekat.

Pengertian Perkembangan Regulasi Emosi

Pengertian Perkembangan Regulasi Emosi (Freepik)

Perkembangan regulasi emosi adalah proses yang dialami individu untuk pada akhirnya mampu mengelola dan memberi respon terhadap pengalaman emosinya. Regulasi emosi yang baik nantinya akan membantu individu untuk merespon segala bentuk emosi dengan positif. Sebaliknya, regulasi emosi yang buruk justru individu mudah merasa kewalahan untuk menghadapi dan merasakan emosinya.

Regulasi emosi yang baik juga dapat membantu individu untuk tetap tenang, walau dalam kondisi setertekan apapun itu. Perkembangan regulasi emosi sendiri sudah dialami bahkan sejak masa kanak-kanak. Maka dari itu, peran orang tua sangat penting dalam memastikan anak mendapatkan perkembangan regulasi emosi yang baik.

Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Perkembangan Regulasi Emosi

Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Perkembangan Regulasi Emosi (Freepik)

Dalam proses perkembangannya, regulasi emosi dipengaruhi oleh beberapa faktor berikut:

Pola asuh orang tua

Sama halnya dengan jenis-jenis perkembangan lainnya, pola asuh orang tua juga berperan penting dalam perkembangan regulasi emosi anak. Dalam beberapa penelitian, orang tua atau pengasuh yang tidak memiliki regulasi emosi yang baik, maka akan berpotensi membantu anak dengan kondisi regulasi emosi yang tidak baik pula. Dengan demikian, orang tua atau pengasuh perlu memperhatikan regulasi yang mereka miliki, sebelum mengasuh seorang anak.

Usia

Pada dasarnya, semakin bertambah usia seseorang, maka akan semakin baik pula perkembangan regulasi emosinya. Maka tidak heran jika anak-anak tidak sebaik orang dewasa dalam mengontrol emosi mereka. Meski demikian, saat memasuki usia lansia, individu cenderung mengalami degradasi. Namun disaat yang sama mereka juga mengalami kesejahteraan atau well-being pada usia tersebut.

Lingkungan

Faktor lainnya yang mempengaruhi perkembangan regulasi emosi adalah lingkungan. Dimana individu yang tinggal di lingkungan yang bahagia dan positif, cenderung memiliki perkembangan regulasi emosi yang baik.

Baca juga: Mengenal Gangguan Fobia yang Bisa Dialami Pada Usia Dewasa

Manfaat Regulasi Emosi Bagi Anak

Manfaat Regulasi Emosi Bagi Anak (Freepik)

Regulasi emosi merupakan salah satu kemampuan yang penting untuk dikembangkan sejak masa kanak-kanak. Pasalnya, kemampuan yang satu ini mampu memberikan berbagai manfaat, diantaranya:

  • Membantu anak untuk lebih fokus terhadap setiap pelajaran yang dihadapi.
  • Membantu anak untuk mengendalikan perilaku-perilaku yang tidak pantas. Misalnya membantu anak untuk menghindari perilaku mengganggu atau memukul teman.
  • Anak mampu berekspresi sesuai emosi yang mereka rasakan.
  • Anak mampu mengenali emosi pribadi dan emosi orang lain.
  • Anak mampu memikirkan dampak atau resiko dari setiap perbuatan yang hendak dilakukan.
  • Anak mampu mengelola stress dan menenangkan diri disaat merasa tidak nyaman.

Tips Memaksimalkan Perkembangan Regulasi Emosi Pada Anak

Tips Memaksimalkan Perkembangan Regulasi Emosi Pada Anak (Freepik)

Setelah mengetahui dampak regulasi emosi yang baik, tentu kesadaran orang tua untuk memaksimalkan perekembangan regulasi emosi anak semakin meningkat. Untuk itu, berikut beberapa tips yang bisa para orang tua lakukan untuk memaksimalkan perkembangan regulasi emosi anak:

Memperkenalkan setiap jenis emosi

Untuk bisa mengendalikan emosi dengan baik, tentu anak perlu mengenal emosi-emosi tersebut. Orang tua bisa mengajarkan mengenai macam-macam emosi, seperti marah, senang, sedih, dan lain sebagainya.

Perhatikan kebutuhan anak

Beberapa anak mungkin mengalami kesulitan untuk mendeskripsikan emosi yang dirasakan. Orang tua tidak perlu terburu-buru mendesak anak, melainkan biarkan anak menenangkan diri dan mengenali apa yang mereka butuhkan dan rasakan.

Bermain peran

Anak adalah peniru ulung. Maka dari itu, bermain peran merupakan pilihan baik untuk mengenalkan berbagai macam emosi pada anak. Orang tua bisa menunjukan bagaimana orang berekspresi saat senang, sedih, dan lain sebagainya. Biarkan anak memahami dan meniru tindakan orang tua.

Mendukung anak dalam menghadapi situasi emosional

Seiring dengan bertambahnya usia, anak akan semakin banyak mengalami berbagai jenis emosi. Terlepas dari mereka sudah mengenal atau tidak emosi tersebut. Sebagai orang tua, penting untuk mendukung anak dalam menghadapi setiap situasi emosional. Misalnya dengan memberikan waktu bagi anak bersedih, mendengarkan keluh kesah anak, dan lain sebagainya.

Itu dia sedikit penjelasan mengenai regulasi emosi, serta beberapa tips untuk mendukung perkembangan regulasi emosi pada anak. Jika kamu memiliki anak dengan masalah perkembangan regulasi emosi, maka jangan ragu untuk melakukan konsultasi dan pemeriksaan lebih lanjut dengan para ahli. Kamu bisa berkonsultasi dengan psikolog, atau mengunjungi klinik tumbuh kembang terdekat.

Semoga artikel ini dapat bermanfaat.

Baca juga: Waspada Gejala Gangguan Kecemasan Umum Pada Usia Dewasa

MEMBUTUHKAN KONSULTAN KESEHATAN MENTAL UNTUK  INDIVIDU ATAU PERUSAHAAN? KAMI PUNYA SOLUSI MENYELURUH MASALAH MENTAL HEALTH.

HUBUNGI KAMI MELALUI KONTAK DIBAWAH INI:

DeepTalk by Logos Indonesia: Biro Psikologi & Konsultan HRD

Layanan:
1. Rekrutmen & Asemen Karyawan
2. Konsultansi MSDM
3. Training & Development by @logosinstituteofficial
4. Outbound
5. Konseling Online Berbasis Android & iOS by @deeptalkindonesia
6. Klinik Konsultasi Psikologi & Tumbuh Kembang Anak by @deepgrowindonesia
7. Layanan Psikologi Pendidikan by EduQuotient
.
Hubungi kami (Bisa Langsung Klink Nomor Dibawah Ini):

📱Rekrutmen, Asemen & Konsultansi MSDM: 0811-1744-456
📱Training & Outbound : 0811-1075-456
📱Klinik Psikologi, Konseling & Tumbuh Kembang Anak: 0811-1814-456
📱EduQuotient (Psi. Pendidikan): 0811-1157-456

Email : admin@logosconsulting.co.id
.
Follow Kami:
Logos Indonesia : @logosindonesiaofficial
Logos Institute : @logosinstituteofficial
DeepTalk Indonesia : @deeptalkindonesia
DeepGrow Indonesia : @deepgrowindonesia

Denounce with righteous indignation and dislike men who are beguiled and demoralized by the charms pleasure moment so blinded desire that they cannot foresee the pain and trouble.
0

No products in the cart.