Deeptalk.co.id – Menemani proses perkembangan anak akan menyenangkan jika kita mengetahui cara yang tepat untuk menstimulasinya. Salah satu jenis perkembangan yang cukup terlihat prosesnya adalah perkembangan bahasa. Perkembangan yang satu ini akan sangat signifikan saat anak berusia 0-5 tahun.

Sebagai orang tua, pemenuhan kebutuhan anak tidak hanya dari segi materi dan apa yang dikonsumsi anak. Melainkan juga dari segi emosional, psikologis, dan tentunya memastikan anak melalui proses perkembangannya dengan maksimal.

Untuk memaksimalkan proses perkembangan anak, khususnya perkembangan bahasa, orang tua harus paham cara menstimulasi anak. Maka dari itu, artikel kali ini akan secara khusus membahas mengenai cara stimulasi perkembangan bahasa anak.

Sebelum kita masuk pada topik pembahasan utamanya, perlu diketahui bahwa artikel ini dibuat sebagai bahan edukasi. Jika kamu mengalami masalah seputar proses perkembangan bahasa pada anak, maka segera lakukan konsultasi dan pemeriksaan lebih lanjut dengan psikolog atau para ahli tumbuh kembang anak.

Perkembangan bahasa adalah proses yang dialami anak untuk mampu berkomunikasi dua arah. Artinya, dengan perkembangan bahasa anak mampu menerima, memproses, menyampaikan, dan mengaplikasikan informasi dengan baik. Anak dengan kemampuan komunikasi yang baik akan membantu mereka dalam kehidupan bersosial. Dimana anak akan berjumpa dengan banyak orang, dan melakukan interaksi sosial didalamnya.

Perkembangan bahasa anak pada dasarnya akan berlangsung secara alami. Meski demikian bukan berarti orang tua tidak memberikan stimulus. Pemberian stimulus kepada anak akan membantu anak memaksimalkan kemampuan berbahasa mereka. Selain itu, orang tua juga bisa memantau agar anak tidak meniru kata atau kalimat yang tidak pantas untuk anak seusianya.

Lagi pula, memberikan stimulus untuk melatih perkembangan bahasa anak juga tidak sulit untuk dipraktekan. Berikut beberapa cara yang orang tua bisa coba, untuk melatih proses perkembangan bahasa anak:

Sering Berbicara Dengan Anak

Sering Berbicara Dengan Anak (Freepik)

Mungkin akan aneh bagi beberapa orang untuk berbicara dengan anak yang belum bisa merespon apapun. Namun ketahuilah bahwa metode ini merupakan salah satu cara untuk menstimulasi perkembangan bahasa anak. Anak akan meniru apa yang orang dewasa katakan. Maka dari itu, pastikan kamu berbicara dengan kalimat dan kata yang baik.

Jika merasa bingung dengan topik pembahasan apa yang harus diungkapkan, kamu bisa coba untuk mendeskripsikan benda-benda yang ada disekitar anak. Kamu juga bisa bercerita tentang keseharian, dan lain sebagainya. Walaupun anak tidak merespon dengan kata atau kalimat, namun umumnya anak akan merespon dengan tawa, senyum, tangisan, atau isyarat lainnya.

Tanggapi Setiap Ucapan Anak

Tanggapi Setiap Ucapan Anak (Freepik)

Seiring dengan bertambahnya usia anak, mereka akan semakin banyak berceloteh. Sebagai orang tua dan pengasuh, menanggapi setiap celotehan anak merupakan langkah yang tepat. Bahkan untuk setiap celotehan yang kita sendiri tidak paham artinya. Tindakan semacam itu secara tidak langsung membantu anak berkomunikasi dua arah.

Respon yang kita berikan kepada anak akan membantu anak memahami dan mengenali kosa kata baru. Selain anak merasa senang karena mendapat respon balik, anak juga akan belajar dari tindakan sederhana yang kita lakukan. Menanggapi setiap ucapan anak akan lebih efektif jika kita meresponnya tidak hanya dengan kata atau kalimat, melainkan dengan mimik wajah dan gestur tubuh.

Baca juga: Mengenal Tahap Perkembangan Bahasa Anak Usia Dini

Jangan Menggunakan Bahasa Bayi

Jangan Menggunakan Bahasa Bayi (Freepik)

Beberapa diantara kita beranggapan bahwa merespon dengan menggunakan bahasa bayi akan membuat bayi lebih memahami kita. Namun sayangnya tindakan semacam ini justru menghambat perkembangan bahasa anak. Anak mempelajari bahasa dan setiap kata dari apa yang mereka dengar dari orang dewasa. Maka dari itu, berbicara kepada anak selayaknya kita berbicara dengan orang dewasa akan lebih baik untuk menstimulasi kemampuan bahasa anak.

Bernyanyi Bersama Anak

Bernyanyi Bersama Anak (Freepik)

Cara menstimulasi perkembangan bahasa anak yang selanjutnya adalah dengan bernyanyi bersama. Bernyanyi bersama tidak hanya mengenalkan anak dengan kata dan kalimat baru, namun juga melatih anak mengungkapkan kata dan kalimat tersebut. Namun orang tua dan pengasuh harus memperhatikan jenis lagu yang dinyanyikan. Pastikan lagu tersebut memang disetting untuk anak-anak, tidak mengandung kalimat-kalimat yang berunsur dewasa, memiliki nada dan lirik sederhana, dan tidak membosankan bagi anak. Dengan begitu anak akan belajar, sembari menikmati lagu tersebut.

Membacakan Cerita

Membacakan Cerita (Freepik)

Tips yang satu ini memang sangat familiar akhir-akhir ini, yaitu dengan membacakan cerita. Orang tua dan pengasuh bisa mengatur waktu khusus untuk membacakan cerita kepada anak. Misalnya sesaat sebelum tidur, atau di waktu-waktu senggang. Kegiatan membacakan cerita ini sangat bermanfaat bagi perkembangan bahasa anak. Tidak hanya itu, aktivitas ini juga bisa dijadikan alternatif untuk mengenalkan warna, hewan, buah, dan hal-hal lainnya. Terutama jika orang tua menggunakan media buku dalam prosesnya.

Itu dia beberapa cara yang bisa dilakukan untuk menstimulasi proses perkembangan bahasa anak usia dini. Semoga artikel ini dapat bermanfaat.

Baca juga: Perkembangan Regulasi Emosi: Proses Mengelola dan Memberi Respon Terhadap Pengalaman Emosi

MEMBUTUHKAN KONSULTAN KESEHATAN MENTAL UNTUK  INDIVIDU ATAU PERUSAHAAN? KAMI PUNYA SOLUSI MENYELURUH MASALAH MENTAL HEALTH.

HUBUNGI KAMI MELALUI KONTAK DIBAWAH INI:

DeepTalk by Logos Indonesia: Biro Psikologi & Konsultan HRD

Layanan:
1. Rekrutmen & Asemen Karyawan
2. Konsultansi MSDM
3. Training & Development by @logosinstituteofficial
4. Outbound
5. Konseling Online Berbasis Android & iOS by @deeptalkindonesia
6. Klinik Konsultasi Psikologi & Tumbuh Kembang Anak by @deepgrowindonesia
7. Layanan Psikologi Pendidikan by EduQuotient
.
Hubungi kami (Bisa Langsung Klink Nomor Dibawah Ini):

Rekrutmen, Asemen & Konsultansi MSDM: 0811-1744-456
Training & Outbound : 0811-1075-456
Klinik Psikologi, Konseling & Tumbuh Kembang Anak: 0811-1814-456
EduQuotient (Psi. Pendidikan): 0811-1157-456

Email : admin@logosconsulting.co.id
.
Follow Kami:
Logos Indonesia : @logosindonesiaofficial
Logos Institute : @logosinstituteofficial
DeepTalk Indonesia : @deeptalkindonesia
DeepGrow Indonesia : @deepgrowindonesia