Deeptalk.co.id – Apakah kamu pernah mengenal istilah phubbing? Jika belum, itu hal yang wajar. Pasalnya, istilah phubbing memang baru ada belum lama ini. Meski demikian, tanpa kita sadari phubbing justru sering kita jumpai di kehidupan sehari-hari. Bahkan bisa jadi kamu sendiri pernah melakukan phubbing.
Phubbing merupakan kebiasaan seseorang yang terlalu fokus dengan handphone mereka sehingga cenderung mengabaikan orang-orang yang ada di sekitarnya. Perilaku phubbing merupakan perilaku yang tidak sopan, dan bisa menjadi pemicu gangguan mental seperti kecanduan, dan sulit fokus.
Phubbing juga bisa merusak hubungan sosial seseorang. Pasalnya, perilaku phubbing sering kali membuat lawan bicara mereka di dunia nyata merasa terasingkan, atau tidak dihargai keberadaannya. Maka dari itu penting bagi kita mengatasi atau setidaknya mengurangi kebiasaan phubbing ini.
Untuk itu, artikel kali ini akan memberikan beberapa tips untuk mengatasi kebiasaan phubbing. Namun sebelum kita masuk pada topik pembahasan utamanya, perlu diketahui bahwa artikel ini dibuat sebagai bahan edukasi, dan tidak untuk dijadikan patokan utama dalam penanganan phubbing. Jika kamu atau orang terdekat mengalami perilaku phubbing, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan psikolog atau psikiater untuk mendapatkan diagnosa dan penanganan yang tepat.
Walaupun phubbing tidak termasuk dalam kategori gangguan mental, namun bukan berarti kondisi tersebut bisa dibiarkan begitu saja. Perilaku phubbing bisa memberikan berbagai dampak, baik itu dalam kehidupan sehari-hari, hingga memicu berbagai masalah kesehatan mental. Untuk itu, berikut beberapa tips yang bisa dilakukan untuk mengatasi kebiasaan phubbing:
Mematikan Notifikasi Handphone
Tips pertama untuk mengatasi kebiasaan phubbing adalah mengan mematikan notifikasi handphone, khususnya saat sedang berada pada situasi-situasi tertentu. Misalnya saat sedang kumpul keluarga, kumpul bersama teman, belajar, bekerja, dan lain sebagainya.
Mematikan notifikasi handphone bisa sangat manjur untuk mengatasi phubbing. Terlebih lagi untuk orang-orang yang sangat mudah teralihkan. Beberapa orang, saat mendengar notifikasi handphone akan segera mengeceknya, dan terpaku dengan handphone mereka. Walaupun sebenarnya notifikasi tersebut hanya karena iklan, chat grup yang tidak begitu penting, dan hal-hal tidak penting lainnya.
Disiplin Dalam Bermain Handphone
Tips kedua untuk mengatasi kebiasaan phubbing adalah dengan meningkatkan kedisiplinan dalam bermain handphone. Perilaku yang satu ini mungkin akan menjadi langkah yang sulit di awal. Pasalnya, menerapkan kedisiplinan memang membutuhkan waktu adaptasi yang cukup lama. Walaupun demikian, bukan berarti tips yang satu ini mustahil untuk dicoba.
Mendisiplinkan diri dalam bermain handphone bisa dilakukan dengan beragam cara, mulai dari tidak bermain handphone saat makan, tidak bermain handphone saat sedang mengisi daya handphone, meletakkan handphone jauh dari tempat tidur, dan masih banyak lagi.
Baca juga: Mengenal Istilah Phubbing dan Hubungannya Dengan Kesehatan Mental
Letakkan Handphone di Dalam Tas
Tips ketiga untuk mengatasi kebiasaan phubbing adalah dengan meletakkan handphone di dalam tas. Jangan membiasakan diri keluar rumah dengan hanya menenteng handphone. Walaupun hal tersebut terasa lebih simple, namun memegang handphone hanya akan membuat keinginan bermain handphone menjadi lebih tinggi.
Lain halnya jika kamu meletakkan handphone di dalam tas. Dengan begitu, kamu bisa lebih fokus dengan apa yang sedang kamu hadapi. Misalnya saat sedang nongkrong dengan teman-teman, berada dalam sebuah pesta, dan lain sebagainya. Kamu akan membutuhkan sedikit upaya untuk bisa bermain handphone jika meletakkannya di dalam tas. Nyatanya, manusia cenderung meninggalkan aktivitas yang membutuhkan upaya tertentu.
Mengumpulkan Handphone Saat Nongkrong Dengan Teman
Tips keempat untuk mengatasi kebiasaan phubbing adalah dengan mengumpulkan handphone saat nongkrong dengan teman. Tidak bisa dipungkiri bahwa perilaku phubbing ini memang sering kali dijumpai pada remaja. Dimana mereka masih memiliki minat untuk nongkrong bersama teman-teman. Meski demikian tidak jarang juga di sela-sela nongkrong tersebut akan ditemui satu ada dua orang yang melakukan phubbing. Maka dari itu, mengumpulkan handphone saat nongkrong bisa menjadi salah satu cara untuk mengatasi phubbing.
Tentunya kamu bisa saling berkoordinasi dengan teman-teman untuk komitmen membangun komunikasi diantara kalian. Dengan begitu, kalian bisa mengumpulkan handphone di satu tempat, bisa di atas meja atau di dalam tas, tentunya dengan mode silent agar tidak mengganggu waktu bersama kalian.
Fokus Terhadap Apa yang Sedang Kamu Hadapi
Tips kelima untuk mengatasi phubbing adalah dengan fokus terhadap apa yang sedang kamu hadapi. Kebiasaan phubbing memang seringkali membuat kita susah fokus. Meski demikian hal tersebut merupakan kondisi yang bisa dibiasakan.
Saat kamu sedang berbicara dengan seseorang, maka cobalah untuk fokus dengan topik pembicaraan kalian. Kamu tidak perlu sesekali mengecek handphone karena justru akan mengganggu fokusmu. Hal yang sama juga berlaku saat kamu sedang bekerja. Maka fokuslah dengan pekerjaan, tidak dengan handphone.
Itu dia beberapa tips yang bisa kamu lakukan untuk mengatasi kebiasaan phubbing. Jika tips tersebut tidak merubah perilakumu, maka tidak ada salahnya untuk berkonsultasi dengan psikolog atau psikiater.
Semoga artikel ini dapat bermanfaat.
Baca juga: Jenis-Jenis Masalah Kesehatan Mental Akibat Sosial Media
MEMBUTUHKAN KONSULTAN KESEHATAN MENTAL UNTUK INDIVIDU ATAU PERUSAHAAN? KAMI PUNYA SOLUSI MENYELURUH MASALAH MENTAL HEALTH.
HUBUNGI KAMI MELALUI KONTAK DIBAWAH INI:
DeepTalk by Logos Indonesia: Biro Psikologi & Konsultan HRD
Layanan:
1. Rekrutmen & Asemen Karyawan
2. Konsultansi MSDM
3. Training & Development by @logosinstituteofficial
4. Outbound
5. Konseling Online Berbasis Android & iOS by @deeptalkindonesia
6. Klinik Konsultasi Psikologi & Tumbuh Kembang Anak by @deepgrowindonesia
7. Layanan Psikologi Pendidikan by EduQuotient
.
Hubungi kami (Bisa Langsung Klink Nomor Dibawah Ini):
Rekrutmen, Asemen & Konsultansi MSDM: 0811-1744-456
Training & Outbound : 0811-1075-456
Klinik Psikologi, Konseling & Tumbuh Kembang Anak: 0811-1814-456
EduQuotient (Psi. Pendidikan): 0811-1157-456
Email : admin@logosconsulting.co.id
.
Follow Kami:
Logos Indonesia : @logosindonesiaofficial
Logos Institute : @logosinstituteofficial
DeepTalk Indonesia : @deeptalkindonesia
DeepGrow Indonesia : @deepgrowindonesia