Deeptalk.co.id – Menangis adalah respons alami manusia terhadap berbagai emosi, mulai dari kesedihan dan duka yang mendalam hingga kebahagiaan dan kegembiraan yang ekstrem. Meskipun seringkali dianggap sebagai tanda kelemahan atau kurangnya stamina emosional, menangis sebenarnya memiliki manfaat kesehatan yang signifikan. Termasuk menangis berguna untuk stres relief.
Sejak zaman klasik, menangis sudah dikenal memiliki berbagai manfaat. Para pemikir dan tabib Yunani dan Roma kuno mengemukakan bahwa air mata bekerja seperti obat pencahar, mengeringkan dan memurnikan diri. Pemikiran psikologis saat ini pun sebagian besar setuju dan menekankan peran menangis sebagai mekanisme yang memungkinkan kita melepaskan stres dan rasa sakit emosional.
Menangis Dari Segi Kesehatan
Tangis adalah katup pengaman yang penting, terutama karena menyimpan perasaan sulit di dalam, yang oleh psikolog disebut koping represif, dan bisa berdampak buruk bagi kesehatan kita. Penelitian telah mengaitkan penanggulangan represif dengan sistem kekebalan yang kurang tangguh, penyakit kardiovaskular, dan hipertensi, serta dengan kondisi kesehatan mental, termasuk stres, kecemasan, dan depresi. Menangis juga terbukti meningkatkan perilaku keterikatan, mendorong kedekatan, empati, dan dukungan dari teman dan keluarga.
Para ilmuwan membagi produk cair dari tangisan menjadi tiga kategori berbeda: air mata refleks, air mata terus menerus, dan air mata emosional. Dua kategori pertama melakukan fungsi penting untuk menghilangkan kotoran seperti asap dan debu dari mata kita, dan melumasi mata kita untuk membantu melindunginya dari infeksi. Ditambah kandungan dari air mata yakni 98%-nya adalah air.
Sedangkan kaitannya dengan psikologis, yaitu termasuk pada kategori ketiga, yakni air mata emosional. Air mata jenis ini mengeluarkan hormon stres dan racun lain dari sistem tubuh yang berpotensi juga menawarkan manfaat kesehatan terbesar. Para peneliti pun telah menetapkan bahwa menangis dapat melepaskan oksitosin dan opioid endogen, atau dikenal juga dengan istilah endorfin. Bahan kimia tersebut yang membuat perasaan nyaman dan membantu meringankan rasa sakit fisik serta emosional.
Manfaat Menangis Bagi Kesehatan Mental
Saat Anda merasa sedih, tubuh mungkin mencari sumber kelegaan untuk melepaskan emosi yang tertahan. Sementara banyak orang berusaha menyembunyikan air mata dan mencoba untuk tidak menangis sama sekali karena takut terlihat lemah, menangis justru memiliki banyak manfaat untuk kesehatan mental Anda secara keseluruhan.
Memahami manfaat ini dapat membuat lebih banyak orang menangis tanpa mengaitkannya dengan sesuatu yang negatif, melainkan sebagai bantuan untuk kesehatan mental. Berikut ini beberapa manfaat dari menangis bagi peningkatan kesehatan mental :
1. Sebagai Detoks Badan
Manusia menghasilkan tiga jenis air mata, yakni refleks, terus menerus, dan emosional. Masing-masing memiliki tujuan yang serupa yakni membantu detoksifikasi dan membersihkan tubuh.
Pantulan air mata yang mengandung 98% air berfungsi untuk membersihkan kotoran dari mata, seperti asap dan debu, serta membantu melindunginya. Air mata juga terus menerus melindungi mata Anda dari infeksi dengan menjaganya tetap lembab. Selain itu, air mata emosional yang mengandung hormon stres dan racun lain yang jika dikeluarkan akan ikut mengeluarkan racun tersebut dari tubuh Anda.
Baca Juga : Meningkatkan Energi Positif Dengan Bersyukur
2. Meningkatkan Mood
Banyak orang mengasosiasikan menangis dengan emosi negatif dan perasaan sedih yang membuat mereka merasa lebih buruk. Namun pada kenyataannya, menangis dapat membantu memperbaiki suasana hati, akibat dari air mata emosional yang melepaskan hormon stres.
Tingkat stres Anda akan menurun saat menangis, yang dapat membantu Anda tidur lebih nyenyak dan memperkuat sistem kekebalan tubuh. Anda akan merasa lebih baik setelah menangis setelah hormon-hormon ini keluar dari tubuh, sehingga membuat Anda merasa lebih baik dari sebelumnya.
3. Membantu Untuk Menenangkan Diri
Saat Anda menangis, sistem saraf parasimpatis (parasympathetic nervous system (PNS)) Anda aktif. PNS Anda membantu tubuh untuk mencerna makanan dan beristirahat dengan lebih baik. Gejala stres apa pun, seperti sakit perut dan gelisah, dapat hilang setelah beberapa menit hanya dengan menangis. Ini akan membantu Anda menenangkan diri dan merasa lebih baik.
4. Membantu Menyembuhkan Duka
Jika Anda pernah melalui proses berduka, Anda memahami bahwa butuh waktu untuk melewati berbagai tahapan. Menangis dapat membantu Anda melalui setiap langkah kesedihan karena membantu menerima kehilangan orang yang dicintai. Meskipun menangis tidak berhasil untuk semua orang selama proses ini, beberapa menemukan kenyamanan dalam melepaskan emosi dan membantu mereka memproses kehilangan mereka.
5. Dapat Mengurangi Rasa Sakit
Ketika Anda mengalami rasa sakit baik secara fisik maupun emosional, menangislah. Karena hal ini dapat membantu mengurangi keparahan rasa sakit yang dialami. Saat menangis, endorfin akan dilepaskan yang dapat membantu menghilangkan rasa sakit dan memberikan rasa tenang secara keseluruhan. Proses ini juga berperan dalam menenangkan diri serta mengurangi intensitas nyeri yang dirasakan.
6. Menangis Dapat Menyeimbangkan Emosi
Menangis seringkali dikaitkan dengan perasaan negatif, seperti perasaan sedih, marah, kesepian, dan lainnya. Namun, manusia juga bisa menangis ketika mengalami kebahagiaan, ketakutan, stres, dan emosi lainnya. Untuk alasan ini, menangis dapat membantu membawa keseimbangan emosional dengan membantu tubuh Anda pulih dari berbagai emosi yang kuat dan kompleks.
7. Sebagai Peringatan Untuk Sesuatu Yang Salah
Terkadang Anda mungkin menekan emosi menyakitkan tanpa menyadarinya. Menangis dapat membantu Anda mengenali bahwa ada sesuatu yang salah, apakah itu situasi emosional atau fisik yang Anda alami. Begitu Anda menyadari bahwa sesuatu sedang terjadi, Anda dapat mengambil langkah yang tepat untuk mengidentifikasi dengan tepat apa itu. Dari sana, Anda dapat mengatasi emosi Anda dengan sehat untuk menghindari penekanan lebih lanjut.
8. Memberikan Dukungan Yang Anda Butuhkan
Merasa sedih dapat menyebabkan Anda mengasingkan diri atau tidak memberi tahu orang-orang di sekitar Anda bahwa Anda sedang berjuang. Namun, menangis dapat memberi tahu orang-orang terdekat bahwa Anda membutuhkan bantuan. Ini dimulai saat Anda masih bayi, karena menangis adalah perilaku keterikatan yang dilakukan manusia untuk menerima dukungan dari orang lain.
Menangis untuk minta dukungan tidak berhenti ketika Anda masih bayi, dan bahkan dapat berlanjut hingga dewasa. Ketika orang lain dapat melihat Anda sedang berjuang ketika Anda menangis, Anda dapat mengembangkan lingkaran dukungan Anda untuk persahabatan dan bantuan lebih lanjut.
Sumber :
Licsw, L. N. (2021, March 1). Is crying good for you? Harvard Health. https://www.health.harvard.edu/blog/is-crying-good-for-you-2021030122020
Benefits of Crying for Mental Health | NorthStar Transitions. (n.d.). https://www.northstartransitions.com/post/10-benefits-of-crying-for-mental-health