Deeptalk.co.id – Self-esteem sering dikaitkan dengan topik self-improvement karena dampaknya yang baik untuk kesejahteraan diri. Pun demikian dengan banyaknya buku dan artikel yang memberikan cara untuk meningkatkannya demi meningkatkan kesejahteraan Anda. Namun, sayangnya banyak yang masih terlena dan kurang menyadari dari adanya sisi negatif dan bahayanya dari self-esteem yang alih-alih harusnya sehat, malah menjadi terlalu tinggi.

Memiliki self-esteem yang terlalu tinggi bukanlah hal yang positif dan cenderung tidak sehat. Ini justru mengarah pada perilaku dan sikap yang bermasalah. Orang-orang seperti ini tidak bertanggung jawab atas kesalahan mereka sendiri dan mereka juga memiliki kecenderungan narsistik.

Tidak semua low self-esteem diatasi dengan meningkatkanya, karena dikhawatirkan seseorang justru mencapai self-esteem yang terlalu berlebihan, ekstrem dan malah merugikan. Karena itu, penting untuk menjelaskan apa yang kami maksud dengan harga diri yang sehat. Anda harus selalu ingat bahwa “semakin banyak semakin baik” tidak selalu merupakan cara yang tepat.

cr Limone

Tanda Seseorang Memiliki Self-Esteem yang Sangat Tinggi

Salah satu ahli psikologi sosial, Albert Bandura berpendapat bahwa efikasi dan self-esteem yang dirasakan merupakan faktor kunci untuk mengatasi masalah dan bisa menghantarkan pada kesuksesan pada setiap aspek kehidupan. Namun, masih banyak hal yang bisa menghalangi tujuan untuk mencapai kebahagiaan Anda, yakni harga diri atau self-esteem yang terlalu rendah. Juga self-esteem yang terlalu tinggi dan berlebihan yang dapat memberikan dampak buruk dan bahayanya bagi kehidupan.

Baca juga : Inilah yang Membedakan Self-Love dengan Narsisme

Harga diri yang terlalu tinggi ditandai dengan sikap Anda yang menilai diri sendiri secara positif hingga ekstrem. Anda mungkin terlalu memuji diri sendiri meskipun saat itu tidak pantas, atau Anda mengharapkan orang lain melakukan hal yang sama. Ketika Anda memiliki harga diri yang terlalu tinggi, Anda cenderung terlalu percaya diri dan melebih-lebihkan kemampuan, atribut, dan keterampilan Anda.

Pendapat Anda tentang diri sendiri menjadi berlebihan dan tidak realistis. Orang yang memiliki self-esteem terlalu tinggi mungkin merasa berhak dan terlalu mementingkan diri sendiri sehingga kehilangan pandangan terhadap orang lain.

Tidak hanya itu, bahaya dari harga diri yang tinggi cenderung berasal dari pola asuh anak. Para psikolog anak sering menunjukkan bahwa anak-anak seharusnya sejak dini belajar dan mulai diberikan pemahaman bahwa dunia memiliki batasan. Mereka harus memahami bahwa ada aturan dan anak Anda tidak selalu bisa mendapatkan apa yang mereka inginkan.

cr Tampil Cantik

Mampu mentolerir frustrasi adalah keterampilan hidup yang penting. Jika anak tidak pernah belajar bagaimana melakukannya, mereka bisa menghadapi banyak masalah.

Banyak anak-anak dan remaja diajari bahwa mereka dapat memperoleh apa pun yang mereka inginkan. Mereka seperti raja kecil dan mereka merasa berhak untuk melakukan dan memiliki apapun yang diinginkan hati mereka.

Membesarkan anak-anak dengan cara ini justru dapat membuat mereka memiliki self-esteem yang terlalu tinggi. Ini dapat mengubah mereka menjadi orang yang egosentris, kasar, sombong, dan impulsif.

Bahaya Memiliki Harga Diri yang Terlalu Tinggi

Seperti harga diri yang rendah, terlalu banyak harga diri dapat mengganggu banyak aspek kehidupan Anda. Ketika self-esteem menjadi terlalu tinggi, Anda mungkin bergumul dengan empat masalah berikut:

Masalah hubungan – Jika Anda menganggap diri Anda terlalu tinggi, Anda mungkin menderita hubungan yang tidak sehat. Ketika harga diri Anda terlalu tinggi, Anda mungkin juga membutuhkan pujian karena Anda memiliki citra diri yang menurut Anda harus diverifikasi. Hal ini dapat menjauhkan Anda dari teman atau rekan Anda, terutama jika pujian tidak diberikan dan Anda bereaksi dengan marah atau kasar.

cr Liputan6

Masalah dengan sosialisasi – Orang dengan harga diri yang terlalu tinggi mungkin menemukan diri mereka dikucilkan. Ini karena mereka sering tidak menyenangkan berada di sekitar. Umumnya orang-orang merasa tidak senang ketika berada di sekitar seseorang yang harga dirinya terlalu tinggi. Mereka mungkin cenderung menyombongkan diri, puas diri, merasa berhak atas diri sendiri, dan obsesi diri.

Baca juga : Mengatasi Kecemasan Sosial dengan Meningkatkan Self-Esteem

Kurangnya peningkatan – Jika harga diri Anda terlalu tinggi, Anda mungkin percaya bahwa Anda sempurna, tidak ada yang perlu diubah. Anda menjadi buta terhadap kesalahan dan kesalahan yang telah Anda buat. Ini, tentu saja, bertindak sebagai penghalang menuju kedewasaan dan peningkatan diri, yang mengarah pada konsekuensi negatif.

cr Quora

Ketidakmampuan untuk menghadapi kritik – Jika Anda menderita harga diri rendah, maka Anda mungkin merasa sulit untuk menghadapi kritik. Anda menganggap semuanya sangat pribadi. Komentar negatif apa pun tentang Anda dapat memicu reaksi berantai dari pikiran, perasaan, dan perilaku negatif. Ketika harga diri Anda terlalu tinggi, Anda mungkin juga kesulitan menangani kritik dengan cara yang matang.

Sumber :

Sabater, V. (2021, November 15). The Dangers of Excessively High Self-Esteem. Exploring Your Mind. https://exploringyourmind.com/the-dangers-of-excessively-high-self-esteem/

Woolfe, S. (2019, March 6). What Happens When Your Self-Esteem Is Too High? Healthy Place. https://www.healthyplace.com/blogs/buildingselfesteem/2019/3/what-happens-when-your-self-esteem-is-too-high